Ketinggalan Yang HARUS Dikejar

Beberapa waktu belakangan ini lagi belajar J2EE. Seperti biasa, Harry yang research. Cuma gw gak kuat pengen baca sendiri kalo J2EE. Sambil baca tutorial J2EE, sambil baca-baca milis JUG-Indonesia. Ternyata orang-orang di Indonesia banyak yang jago-jago java. Terlihat sudah ketinggalan yang harus gw kejar berkaitan dengan J2EE :) Di satu sisi sedih, kenapa gak dari dulu belajarnya, tapi di sisi lain jadi semangat luar biasa. J2EE memang hebat.

Yang tadi diceritain, ketinggalan dengan orang-orang di Indonesia. Yang lebih jauh lagi, hari kamis kemaren gw baca detik. Google menambahkan fitur untuk bikin presentasi di Google Docs. Abis baca tulisan itu, gw langsung coba. Ternyata memang gila. Kita bisa bikin presentasi, senyaman kita pake MS Power Point. Lalu kita bisa upload file-file presentasi yang kita bikin pake MS Power Point. Presentasi bisa kita jalanin, dan kita bisa undang orang-orang untuk join. Lalu di sebelah kanan slide ada tempat buat chatting, buat nge-diskusiin yang dipresentasin. Jadi bisa dibayangin, presentasi bisa dilakukan dan semua orang bisa ngeliat yang di presentasiin di layar mereka. Bahkan yang presentasi bisa ada di belahan bumi lain.

Yang dipake sama google adalah teknologi web, yang tiap hari kita pake. Tapi yang bikin luar biasa adalah, ide mereka membuat sesuatu dengan teknologi yang bisa memberi manfaat besar buat manusia.

Tadi, beberapa menit yang lalu. Iseng-iseng masuk youtube. Terus iseng-iseng masukin keyword "microsoft". Terus nemu beberapa movie

Microsoft Surface - The Possibilities
Microsoft Surface - The Power
Microsoft Research : The vision
Microsoft unveil the SURFACE

Microsoft Surface, surface computer yang pertama yang memungkinkan user berinteraksi dengan cara yang gak biasa. Rincinya bisa diliat di web micorosoft.

Pas nonton movie ini, yang ada di otak cuma "gilaa...gilaaa...gilaaa". Yang ada di movie itu cuma ada di film-film. Waktu yang mirip-mirip kaya gini ada di film Jhonny Mnemonic beberapa taun lalu, gw cuma ketawa-ketawa doang. TAunya jadi kenyataan.

Betapa jauhnya ketinggalan gw mikir dibandingin sama Microsoft. Mungkin pikiran kita ini terlalu dibatasi oleh pikiran "tidak mungkin" ya, sampe akhirnya membuat otak kita berenti mikir. Gw masih teguh pendirian (dari mulai diskusi sama Nicko), bahwa ada sesuatu yang gak mungkin. Tapi, mungkin kita terlalu mudah bilang sesuatu itu tidak mungkin, bikin mimpi-mimpi kita jadi kecil-kecilan terus.

Bagaimanapun, yang bikin teknologi-teknologi hebat itu manusia kok. Mungkin kita gak punya dana buat bikin sampe jadi kenyataan, tapi setidaknya kita bisa mikir sejauh itu. Bagaimanapun, ini adalah ketinggalan yang harus dikejar.